Laman

Tampilkan postingan dengan label Ilmu Budaya Dasar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ilmu Budaya Dasar. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 21 April 2012

Macam - Macam Keadilan Menurut Aristoteles

Hai para Blogger. selanjutnya saya akan sedikit menjelaskan mengenai macam - macam keadilan menurut Aristoteles. tidak usah basa basi, mari kita simak penjelasannya, cekidot.


         Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu hal, baik menyangkut benda atau orang. Menurut sebagian besar teori, keadilan memiliki tingkat kepentingan yang besar. John Rawlsfilsuf Amerika Serikat yang dianggap salah satu filsuf politik terkemuka abad ke-20, menyatakan bahwa "Keadilan adalah kelebihan (virtue) pertama dari institusi sosial, sebagaimana halnya kebenaran pada sistem pemikiran" [1]. Tapi, menurut kebanyakan teori juga, keadilan belum lagi tercapai: "Kita tidak hidup di dunia yang adil" [2]. Kebanyakan orang percaya bahwa ketidakadilan harus dilawan dan dihukum, dan banyak gerakan sosial dan politis di seluruh dunia yang berjuang menegakkan keadilan. Tapi, banyaknya jumlah dan variasi teori keadilan memberikan pemikiran bahwa tidak jelas apa yang dituntut dari keadilan dan realita ketidakadilan, karena definisi apakah keadilan itu sendiri tidak jelas. keadilan intinya adalah meletakkan segala sesuatunya pada tempatnya ada beberapa jenis keadilan menurut aristoteles, yaitu :
a. Keadilan Komutatif => perlakuan terhadap sesorang dengan tidak melihat jasa-jasa yg telah diberikannya.

b. Keadilan Distributif => perlakuan terhadap seseorang sesuai dengan jasa-jasa yg telah diberikannya.
c. Keadilan Kodrat Alam => memberi sesuatu sesuai dengan yg diberikan orang lain kepada kita.
d. Keadilan Konvensional => keadilan yg diberikan jika seorang warga negara telah menaati segala peraturan perundang-undangan yg telah diberikan.
e. Keadilan Perbaikan => keadilan yg diberikan jika seseorang telah bersaha memulihkan nama baik orang lain yg telah tercemar.
materi referensi:

Pengertian Ideologi dan Jenis Ideologi

Halo para Blogger.. sekarang saya akan menerangkan bagaimana sih ideologi itu? dan bagaimana sih macam jenis ideologi itu? berikut adalah ulasan mengenai ideologi.

Ideologi adalah kumpulan ide atau gagasan. Kata ideologi sendiri diciptakan oleh Destutt de Tracy pada akhir abad ke-18 untuk mendefinisikan "sainstentang ide". Ideologi dapat dianggap sebagai visi yang komprehensif, sebagai cara memandang segala sesuatu (bandingkan Weltanschauung), secara umum (lihat Ideologi dalam kehidupan sehari hari) dan beberapa arah filosofis (lihat Ideologi politis), atau sekelompok ide yang diajukan oleh kelas yang dominan pada seluruh anggota masyarakat. Tujuan untama dibalik ideologi adalah untuk menawarkan perubahan melalui proses pemikiran normatif. Ideologi adalah sistem pemikiran abstrak (tidak hanya sekadar pembentukan ide) yang diterapkan pada masalah publik sehingga membuat konsep ini menjadi inti politik. Secara implisit setiap pemikiran politik mengikuti sebuah ideologi walaupun tidak diletakkan sebagai sistem berpikir yang eksplisit. berikut adalah jenis jenis ideologi :

1. Ideologi Tertutup
Ideologi Tertutup adalah ajaran atau pandangan dunia atau filsafat yang menentukan tujuan – tujuan dan norma – norma politik dan sosial yang ditetapkan sebagai kebenaran yang tidak boleh dipersoalkan lagi , melainkan harus diterima sebagai sesuatu yang sudah jadi harus dipatuhi.

Ciri – ciri dari Ideologi tertutup adalah sebagai berikut .
Kebenaran suatu ideologi tertutup tidak boleh dipermasalahkan berdasarkan nilai – nilai atau prinsip – prinsip moral yang lain.
Isinya dogmatis dan apriori sehingga tidak dapat diubah atau dimodifikasi berdasarkan pengalaman sosial.
Ideologi tertutup tidak mengakui hak masing – masing orang untuk memiliki keyakinan dan pertimbangannya sendiri.
Ideologi tertutup menuntut ketaatan tanpa keengganan.
Tidak bersumber dari masyarakat , melainkan dari pikiran elit yang harus dipropagandakan kepada masyarakat.
Bersifat otoriter dan dijalankan dengan cara yang totaliter.

2. Ideologi Terbuka
Ideologi terbuka hanya berisi orientasi dasar , sedangkan penerjemahannya ke dalam tujuan – tujuan dan norma – norma social politik selalu dapat dipertanyakan dan disesuaikan dengan nilai dan prinsip moral yang berkembang dimasyarakat.

Ciri – cirri Ideologi terbuka adalah sebagai berikut :
Operasional cita –cita yang akan dicapai tidak dapat ditentukan secara apriori , melainkan harus disepakati secara demokratis.
Ideologi terbuka bersifat inklusif , tidak totaliter , dan tidak dapat dipakai melegitimasi kekuasaan sekelompok orang.
Ideologi terbuka hanya dapat ada dalam system yang demokratis.
Nilai dan cita – citanya berasal dari moral budaya masyarakat itu sendiri.

Minggu, 25 Maret 2012

Tata cara menulis di Internet

Oke, kembali aktif ni blog. karena ada tugas banyak tentang Budaya yang ada di indonesia.
mungkin langsung saja kita ke TKP, tentang tata cara menulis di internet.

Yang pertama, Karya yang di Postkan menarik. tidak kaku.
Kedua, Mudah dimengerti
Ketiga, Jangan mengCopas karya orang lain
Keempat, Harus sesuai norma - norma dalam menulis dengan baik dan benar
Kelima, dapat memberi informasi atau inspirasi kepada orang lain.
Keenam, Memberi manfaat kepada si pembaca.

mungkin itu ulasan singkat yang dapat saya sampaikan,
Sumber : http://yandieko.ngeblogs.com/2010/01/15/bagaimana-etika-kita-ketika-membuat-artikel-di-internet/

Kamis, 22 Maret 2012

Kekasih sejati

Amati Lirik lagu berikut:
Aku yang memikirkan
Namun aku tak banyak berharap
Kau membuat waktuku
Tersita dengan angan tentangmu

Mencoba lupakan
Tapi ku tak bisa
Mengapa… Begini…

Oh Mungkin aku bermimpi
Menginginkan dirimu
Untuk ada disini menemaniku
Oh Mungkinkah kau yang jadi
Kekasih sejatiku
semoga tak sekedar harapku

Bila
Tak menjadi milikku
Aku takkan menyesal
Telah jatuh hati

Semoga tak sekedar harapku..

dari lirik lagu di atas, bisa di ambil garis besarnya bahwa si penyanyi ingin melupakan seseorang yang dicintainya. yang tidak mungkin dimiliki olehnya, tetapi si penyanyi masih berharap bahwa yang dicintainya adalah kekasih sejatinya. dengan mimpi yang menguatkan si penyanyi bahwa si dia bisa menjadi kekasih sejatinya. si penyanyi tidak akan menyesal bila yang di cintainya sudah menjadi miliknya, atau menjadi kekasih sejatinya.
sekian ulasan tentang lirik lagu yang saya posting. semoga membantu agan agar menjadi lebih galau,
hihihihi.....

Sabtu, 10 Maret 2012

Faktor Penyebab Perubahan Budaya

kali ini saya akan mempublikasikan tentang wacana bagaimana budaya di Indonesia bisa berubah dengan kebudayaan asing.

Perubahan sosial budaya dapat terjadi bila sebuah kebudayaan melakukan kontak dengan kebudayaan asing.
Perubahan sosial budaya adalah sebuah masalah berubahnya struktur sosial dan budaya dalam suatu masyarakat. Perubahan sosial budaya merupakan gejala umum yang terjadi sepanjang masa dalam setiap masyarakat. Ada factor yang dapat mempengaruhi perubahan budaya, yaitu :
1.      tekanan kerja dalam masyarakat
2.      keefektifan komunikasi
3.      perubahan lingkungan alam.

a.       Penetrasi kebudayaan
Yang dimaksud dengan penetrasi kebudayaan adalah masuknya pengaruh suatu kebudayaan ke kebudayaan lainnya. Penetrasi kebudayaan dapat terjadi dengan dua cara:

1.    Penetrasi damai (penetration pasifique)
Masuknya sebuah kebudayaan dengan jalan damai. Misalnya, masuknya pengaruh kebudayaan hindu dan islam ke Indonesia. Penerimaan kedua macam kebudayaan tersebut tidak mengakibatkan konflik, tetapi memperkaya khasanah budaya masyarakat setempat. Pengaruh kedua kebudayaan ini pun tidak mengakibatkan hilangnya unsur-unsur asli budaya masyarakat.

2.       Penetrasi kekerasan (penetration violante)
Masuknya sebuah kebudayaan dengan cara memaksa dan merusak. Contohnya, masuknya kebudayaan Barat ke Indonesia pada zaman penjajahan disertai dengan kekerasan sehingga menimbulkan goncangan-goncangan yang merusak keseimbangan dalam masyarakat.